120219 KALI DIBACA

Tindaklanjuti Larangan Mudik Lebaran, Polri Akan Gelar Operasi Ketupat Hingga 14 Mei 2021

Tindaklanjuti Larangan Mudik Lebaran, Polri Akan Gelar Operasi Ketupat Hingga 14 Mei 2021

METROMEDAN – Guna menindaklanjuti larangan mudik Lebaran, Polri akan menggelar Operasi Ketupat yang akan berlangsung mulai tanggal 6-14 Mei 2021 dengan melibatkan 171.457 personel gabungan dengan sasaran 92.598 objek atau tempat dan tiga provinsi tujuan mudik meliputi Jawa Barat, Jawa Tengah dan Jawa Timur.

Demikian dikatakan Kapolri Jenderal Polisi Drs Listyo Sigit Prabowo, M.Si dalam Rapat Koordinasi (Rakor) lintas sektoral kesiapan menghadapi Idul Fitri 1442 Hijriah, Rabu (2 April 2021).

Jenderal Listyo lanjut mengatakan, untuk menindaklanjuti larangan mudik Lebaran, Polri juga sudah menyiapkan upaya penyekatan di 333 lokasi mulai dari Lampung sampai Bali. Pos-pos tersebut bertujuan memeriksa administrasi yang harus dimiliki baik yang dari kantor dan protokol kesehatan (Prokes) seperti surat dinas dan lain sebagainya.

“Upaya pencegahan mudik dilakukan dengan membuat pos-pos penyekatan secara ketat. Memeriksa administrasi yang dimiliki, termasuk petugas di titik sekat harus dilengkapi ambulan dan alat prokes. Ini berlaku baik di bandara, pelabuhan ataupun terminal,” sebut mantan Kabareskrim Polri ini.

Menurut Jenderal bintang empat ini, operasi keselamatan lebih memberikan edukasi tidak melaksanakan mudik karena Covid-19 masih tinggi. Selain itu, kejahatan street crime, patroli skala besar, tempat interaksi masyarakat seperti terminal, aksi teroris menjadi prioritas operasi tersebut.

“Prinsipnya keselamatan rakyat sebagai hukum tertinggi atau Salus Populi Suprema Lex Esto,” ucapnya.

Jenderal Listyo menjelaskan, asas tersebut menjadi dasar nantinya untuk aparat kepolisian dalam melakukan pelarangan terhadap masyarakat melakukan mudik Lebaran. Menurutnya, kebijakan pelarangan mudik yang dikeluarkan pemerintah dan akan diimplementasikan oleh Polri serta lintas sektoral, lantaran untuk menekan laju penambahan angka virus corona atau Covid-19,” tutup mantan Kadiv Propam Polri ini.

Dalam acara Rakor operasi keselamatan tersebut juga turut dihadiri oleh Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto serta beberapa Menteri dan Kapolda jajaran yang mengikuti secara virtual.

(E Metromedan.co.id, Jaksel)

Loading...
This site is using SEO Baclinks plugin created by Cocktail Family